• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Ilmuwan China Buat Teknologi Kamuflase Bunglon, Bisa Bikin 'Invisible'

img

Srutub.com Bismillahirrahmanirrahim salam sejahtera untuk kalian semua. Di Sini saatnya berbagi wawasan mengenai Teknologi, Sains, Militer. Panduan Artikel Tentang Teknologi, Sains, Militer Ilmuwan China Buat Teknologi Kamuflase Bunglon Bisa Bikin Invisible Yuk

Terobosan Baru: Material Pintar yang Mampu Berubah Warna Seperti Bunglon

Bayangkan sebuah dunia di mana objek bisa menghilang di depan mata, menyatu dengan lingkungan sekitar layaknya bunglon. Kedengarannya seperti fiksi ilmiah, bukan? Namun, para ilmuwan di China telah membawa kita selangkah lebih dekat pada kenyataan tersebut dengan mengembangkan material inovatif yang dapat berubah warna secara otomatis, menyesuaikan diri dengan cahaya di sekitarnya. Teknologi mutakhir ini dijuluki sebagai bentuk kamuflase baru, membuka peluang luar biasa di berbagai bidang, mulai dari militer hingga arsitektur.

Wang Dongsheng, peneliti utama dari Universitas Ilmu Elektronik dan Teknologi China, menjelaskan dalam wawancara dengan China Science Daily bahwa teknologi ini berpotensi membuat seseorang 'tidak terlihat' dengan menerapkannya pada pakaian. Bagaimana cara kerjanya? Material ini memanfaatkan senyawa molekuler khusus yang bereaksi terhadap panjang gelombang cahaya tertentu. Perubahan struktur molekul inilah yang kemudian mengubah warna material, menciptakan ilusi kamuflase sempurna di mata manusia.

Menguak Rahasia di Balik Perubahan Warna Otomatis

Proses ajaib ini disebut self-adaptive photochromism (SAP), di mana material menyesuaikan warnanya secara mandiri tanpa bantuan perangkat elektronik. Bayangkan betapa sederhananya jika dibandingkan dengan sistem kamuflase buatan sebelumnya yang membutuhkan perangkat rumit dan boros energi. Tim peneliti mempublikasikan temuan mereka di jurnal Science Advances, mendemonstrasikan kemampuan SAP dalam eksperimen yang menakjubkan.

Mereka menempatkan larutan SAP dalam wadah transparan di dalam kotak akrilik berwarna-warni, yaitu merah, hijau, dan kuning, dengan tinta hitam sebagai kontrol. Hasilnya? Larutan tersebut berubah warna sesuai dengan lingkungan sekitarnya dalam waktu singkat, antara 30 hingga 80 detik. Lebih lanjut, ketika ditempatkan di antara tanaman dengan warna serupa, wadah tersebut juga berhasil berkamuflase dengan sangat baik. Eksperimen ini membuktikan efektivitas dan kecepatan adaptasi warna dari teknologi SAP.

Keunggulan SAP tidak berhenti di situ. Selain dalam bentuk larutan, teknologi ini juga dapat diaplikasikan sebagai lapisan atau film fleksibel. Dengan menambahkan polycaprolactone (PCL), tim peneliti berhasil menciptakan lapisan SAP yang dapat disemprotkan ke berbagai permukaan. Hal ini membuka peluang pemanfaatan material tersebut dalam teknologi kamuflase pada benda padat, seperti kendaraan atau bangunan, bayangkan tank yang bisa menghilang di medan perang atau gedung yang menyatu dengan lanskap sekitarnya.

Ketahanan Ekstrem dan Tantangan yang Tersisa

Material SAP juga menunjukkan ketahanan yang luar biasa dalam rentang suhu ekstrem, dari minus 20 hingga 70 derajat Celcius. Kemampuan ini menjadikannya ideal untuk aplikasi militer di berbagai medan dan kondisi cuaca, serta dalam arsitektur untuk bangunan yang tahan terhadap perubahan suhu drastis. Meskipun menjanjikan, teknologi ini masih memiliki keterbatasan. Saat ini, SAP hanya mampu mereproduksi warna-warna tertentu seperti merah, hijau, dan kuning, sementara warna seperti biru dan ungu belum dapat dihasilkan.

Wang mengakui bahwa teknologi ini belum sempurna dan timnya sedang berupaya untuk menyempurnakannya. Mereka berencana menambahkan molekul foto-kromik baru dan memperbaiki komposisi material agar dapat menghasilkan lebih banyak warna dan respons yang lebih cepat. Tujuannya adalah mencapai perbedaan warna yang lebih halus dan kecepatan perubahan yang lebih instan, meniru kemampuan bunglon secara lebih sempurna. Kapan teknologi ini akan disempurnakan? Belum ada kepastian, tetapi penelitian terus berlanjut.

Di mana penelitian ini dilakukan? Di China, tepatnya di Universitas Ilmu Elektronik dan Teknologi China. Siapa yang terlibat? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wang Dongsheng. Mengapa penelitian ini penting? Karena dapat merevolusi teknologi kamuflase dan membuka peluang di berbagai bidang. Bagaimana cara kerjanya? Melalui senyawa molekuler khusus yang bereaksi terhadap cahaya. Di masa depan, teknologi SAP diharapkan tidak hanya menjadi solusi untuk kamuflase, tetapi juga diterapkan dalam desain pintar dan teknologi siluman.

Masa Depan Kamuflase dan Desain Pintar

Teknologi SAP menjanjikan transformasi besar dalam dunia kamuflase dan desain. Bayangkan pakaian yang dapat berubah warna sesuai keinginan, kendaraan militer yang tak terlihat oleh musuh, atau bangunan yang beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Potensi aplikasi teknologi ini sangat luas, mencakup berbagai industri dan sektor. Dari dunia militer hingga fashion, dari arsitektur hingga seni, SAP dapat mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita.

Lebih dari sekadar kamuflase, SAP juga membuka pintu bagi inovasi dalam desain pintar. Material yang responsif terhadap cahaya dapat digunakan untuk menciptakan produk dan lingkungan yang dinamis dan adaptif. Bayangkan ruangan yang dapat mengubah suasana warnanya sesuai dengan mood atau pakaian yang menyesuaikan diri dengan cuaca. Kemungkinan-kemungkinan ini sangat menarik dan menjanjikan masa depan yang penuh dengan inovasi.

Meskipun masih dalam tahap pengembangan, teknologi SAP telah menunjukkan potensi yang luar biasa. Dengan penelitian dan pengembangan lebih lanjut, kita dapat berharap melihat aplikasi yang lebih luas dan canggih dari material pintar ini. Dari medan perang hingga panggung runway, dari gedung pencakar langit hingga karya seni, SAP siap untuk mengubah cara kita memandang dunia dan berinteraksi dengannya.

Perkembangan teknologi SAP ini menandai langkah maju yang signifikan dalam bidang material pintar. Dengan kemampuannya untuk berubah warna secara otomatis dan beradaptasi dengan lingkungan, material ini membuka peluang baru yang tak terbatas. Di masa depan, kita dapat mengharapkan inovasi yang lebih menarik dan transformatif dari teknologi ini, mengubah dunia di sekitar kita dengan cara yang belum pernah kita bayangkan sebelumnya. Kita tunggu saja kejutan apa lagi yang akan dihadirkan oleh teknologi SAP di masa mendatang.

Pengembangan teknologi SAP ini menjadi bukti nyata dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan penelitian yang berkelanjutan dan dedikasi para ilmuwan, kita dapat berharap melihat terobosan yang lebih menakjubkan di masa depan. Teknologi SAP bukan hanya sekadar kamuflase, tetapi juga representasi dari potensi tak terbatas manusia untuk berinovasi dan menciptakan solusi bagi tantangan di masa depan. Kita nantikan saja bagaimana teknologi ini akan membentuk dunia kita di masa yang akan datang.

Demikianlah informasi seputar ilmuwan china buat teknologi kamuflase bunglon bisa bikin invisible yang saya bagikan dalam teknologi, sains, militer Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi banyak orang selalu berpikir solusi dan rawat kesehatan mental. Bagikan kepada orang-orang terdekatmu. Terima kasih telah membaca

© Copyright 2024 - SRUTUB
Added Successfully

Type above and press Enter to search.